Hidup Satu Jam


Suatu hari, seorang anak datang kepada ayahnya dan bertanya,

"Apakah kita bisa hidup tidak berdosa selama hidup kita?"

Ayahnya memandang kepada anak kecil itu dan berkata, "Tidak, nak."

Anak kecil itu kemudian memandang ayahnya dan berkata lagi,
"Apakah kita bisa hidup tanpa berdosa dalam setahun?"

Ayahnya kembali menggelengkan kepalanya, sambil tersenyum kepada putrinya.

"Oh ayah, bagaimana kalau satu bulan, apakah kita bisa hidup tanpa melakukan kesalahan?"

Ayahnya tertawa. "Mungkin tidak bisa juga, nak."

"Oke ayah, ini yang terakhir kali. Apakah kita bisa hidup tidak berdosa satu jam saja?"

Akhirnya ayahnya mengangguk. "Kemungkinan besar bisa, nak."

Anak ini tersenyum lega dan berkata,
"Jika demikian, aku akan hidup benar dari jam ke jam, ayah. Lebih mudah bagiku menjalankannya, dan aku akan menjaganya dari jam ke jam, sehingga aku dapat hidup dengan benar."

Sumber : Majalah Psikologi Plus

- beatrich titik dua kurung tutup -

CONVERSATION

0 comments:

Post a Comment

Back
to top