Mau big sale setiap hari di Elizabeth! Mau promo di bodyshop tiap 1 minggu sekali! Mau pak Jokowi ngeluarin kartu Indonesia Cantik biar semua perempuan di Indonesia dapet potongan harga tiap ke salon! (*Lhaa?)

Tungguuu, maksud dari post kali ini bukan maunya cewek secara luasss yaa, tapi maunya cewek dalam hubungannya dengan pasangan.

Di post ini gue mau berbagi tentang salah satu artikel yang gue baca dari http://healthland.time.com/. Artikel ini ditulis sama mbak Alexandra Sifferlin tanggal 8 Maret 2012, udah setahun yang lalu sih, tapi menarik menurut gue untuk dishare di sini. Jadi, di artikel ini ditunjukin kalo cewek (yang udah berpasangan yaa..) itu merasa puas kalo cowoknya tahu dia (si cewek) itu lagi sedih atau bad mood gitu..

Berdasarkan sebuah penelitian yang dipublikasikan di Journal of Family Psychology, kepuasan dalam berelasi itu sedikit banyak dipengaruhi oleh cara masing-masing individu dapat membaca emosi dan berempati satu sama lain. Berbeda dengan perempuan yang merasa puas kalo cowoknya tahu dia lagi sedih, laki-laki merasa bahagia ketika melihat pasangannya bahagia. (Berkebalikan banget yaa..)

Satu hal yang mengejutkan lagi, peneliti menemukan bahwa perempuan menunjukkan kepuasan berelasi yang lebih tinggi saat bisa membaca kondisi emosi pasangannya yang sedang jelek, misalnya marah, sedih, stres, dsb. Namun, hal ini bukan karena perempuan senang ketika melihat pasangannya stres. Perempuan melihat emosi yang negatif ini sebagai refleksi keterikatan emosi dalam hubungan mereka. Menurut Dr. Shiri Cohen of Harvard Medical School, seorang pemimpin studi (agak bingung juga gue maksudnya apa :?), ketika perempuan melihat pasangannya memiliki emosi negatif, itu menjadi tanda hubungan, keterbukaan, dan komunikasi. Perempuan gak suka kalo pasangannya ini malah menarik diri darinya saat terjadi konflik.

Sebaliknya, laki-laki gak selalu suka cerita ke pasangannya saat emosi negatif itu muncul. Mungkin karena mereka takut pasangannya ikutan kebawa emosinya jadi negatif kali yaa. Kan mereka ga suka kalo ceweknya ikutan jadi ga hepi. Yaa balik lagi karena mereka lebih puas melihat cewek mereka hepi :)

Naahh, terus gimana dong supaya bisa nyambung satu sama lain?

Tentunya gak akan mudah untuk menyatukan dua hal yang berbeda banget. Kuncinya tetep balik lagi ke komunikasi dan empatii. 

Perempuan, mungkin kalian bisa berusaha untuk lebih mengekspresikan emosi bahagia ke pasangan karena mereka lebih bisa menangkap hal itu dari kalian :)

Laki-laki, mungkin kalian bisa berusaha untuk sharing sama pasangan kalian saat emosi kalian negatif karena mereka lebih cepat menangkap hal itu dari kalian :)

Meskipun untuk kedua belah pihak mungkin sama-sama gak nyaman, tapi patut dicoba lho. Saling berempati yaah. 

Selamat mencoba! Semoga review artikel ini bisa bermanfaat buat kalian :)

Sumber gambar : forum.punjabijunktion.co.in